LintasHukrim- Kota Batu, Kecelakaan maut bus pariwisata Sakhindra Trans di Kota Batu pada Rabu malam (8/1/2025) menewaskan empat orang dan menyebabkan kerusakan parah pada 16 kendaraan. Untuk mengungkap penyebab pasti insiden tragis ini, Ditlantas Polda Jatim menerjunkan Tim Traffic Accident Analysis (TAA) yang dilengkapi alat canggih.
Olah tempat kejadian perkara (TKP) dipimpin oleh Direktur Lalu Lintas Polda Jatim, Kombes Pol Komarudin, bersama Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata, pada Kamis pagi (9/1/2025). Proses dimulai pukul 08.36 WIB dari titik awal kecelakaan di Jalan Imam Bonjol hingga lokasi terakhir di Jalan Patimura.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Jatim, AKBP Herdiawan Arifianto, menjelaskan bahwa kecelakaan ini diduga akibat rem blong. “Bus menabrak tujuh titik sepanjang 2,3 km, menghantam enam mobil dan sepuluh sepeda motor,” ungkapnya.
Korban meninggal terdiri dari Agus Darianto (60) asal Desa Sidomulyo Kota Batu, Sugianto Mumun (40) asal Jember, dan seorang bayi berusia 20 bulan. Selain itu, dua orang mengalami luka berat, dua luka sedang, dan enam lainnya luka ringan.
Selama olah TKP, Ditlantas Polda Jatim menutup total beberapa ruas jalan, termasuk Jalan Ir Soekarno, Jalan Patimura, dan Jalan Imam Bonjol, untuk memastikan kelancaran proses dan keselamatan pengguna jalan lainnya.
Kami menggunakan teknologi canggih Traffic Accident Analysis untuk mendapatkan data akurat mengenai penyebab kecelakaan,” ujar Kombes Pol Komarudin.
Hasil olah TKP ini akan menjadi dasar penyelidikan lebih lanjut guna menentukan pihak yang bertanggung jawab atas insiden yang menyisakan duka mendalam ini.
