Dua Pelaku Curanmor Ditangkap Massa di Depan Apartemen Bali Hinggil
LintasHukrim-Dua pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) berhasil ditangkap oleh warga di Jalan Medoan Semampir, tepat di depan Apartemen Bali Hinggil, Selasa (26/11) pukul 17.30 WIB. Kedua pelaku, Wisnu (22) asal Jalan Medokan Semampir Indah, dan Hadi (21) asal Jalan Nginden Jangkungan, sempat menjadi korban amukan massa sebelum akhirnya diselamatkan petugas keamanan apartemen.
Menurut Komandan Regu Sekuriti Apartemen Bali Hinggil, Eka Hadi, kejadian bermula saat kedua pelaku melarikan diri usai mencoba mencuri motor Honda Beat milik NB, siswi kelas 9 SMPN 30, yang tengah parkir di tepi jalan Semampir AWS. Motor tersebut diketahui tidak bisa dinyalakan sehingga pelaku mendorongnya. Pemilik motor yang menyadari aksi tersebut langsung berteriak, memancing perhatian warga sekitar dan pengguna jalan.
“Warga dan siswa yang berada di lokasi mengejar kedua pelaku hingga mereka jatuh dari motor dan berlari menuju area apartemen. Di sana, keduanya berhasil ditangkap warga dan sempat dikeroyok sebelum kami amankan di pos penjagaan,” jelas Eka Hadi.
Kapolsek Sukolilo, Kompol Made Patra Negara, menyebut bahwa kedua pelaku kemudian dilarikan ke RSU Haji Sukolilo untuk mendapatkan perawatan akibat luka-luka yang diderita. Setelah itu, mereka digelandang ke Polsek Sukolilo untuk penyidikan lebih lanjut.
“Dalam pemeriksaan, pelaku Wisnu mengaku sudah dua kali mencuri motor. Sebelum beraksi, mereka terlebih dahulu mengonsumsi minuman keras dan kemudian mencari kendaraan yang terparkir tanpa pengawasan,” ujar Kompol Made.
Agus, pemilik warung kopi di sekitar lokasi, menambahkan bahwa wilayah tempat kejadian sering menjadi lokasi rawan, baik untuk tawuran antarsekolah maupun aksi curanmor. “Beberapa kali saya dengar ada kehilangan motor di sekitar sini. Lokasinya memang agak sepi pengawasan,” ungkapnya.
Polisi mengimbau masyarakat untuk lebih waspada saat memarkir kendaraan, terutama di tempat umum. Patroli dan pengawasan di lokasi rawan kejahatan seperti ini juga akan ditingkatkan untuk mencegah kejadian serupa.(Red)